Ketua komisi bidang ekonomi DPR Papua, Mega Manasye Flora Nikijuluw mengatakan keberadaan pelabuhan peti kemas di Distrik Depapre, Kabupaten Jayapura merupakan peluang untuk memasarkan produk pertanian, perkebunan dan hasil alam lain Papua ke berbagai daerah.
Menurutnya, pelabuhan Depapre merupakan tol laut di wilayah Papua. Keberadaanya mesti dimanfaatkan dengan baik oleh pemerintah provinsi dan kabupaten/kota untuk pengembangan sektor ekonomi.
“Ada berbagai hasil pertanian, perkebunan dan hasil hutan dari Papua yang berpotensi dipasarkan. Misalnya kakao, kopi, sagu, dan lainnya” kata Mega Nikijuluw.
Menurutnya, kini bagaimana pemerintah provinsi dan kabupaten/kota mengembangkan potensi yang ada dengan melibatkan masyarakat, dan memasarkannya. Katanya, dalam mengembangkan dan memasarkan hasil alam dari Papua, pemerintah daerah dapat bekerjasama dengan para pelaku usaha.
“Peluang ini mesti dimanfaatkan, karena tidak hanya akan mendatangkan pendapat asli daerah, juga dapat meningkatkan pendapatan ekonomi warga,” ujarnya.
Ia berharap, kehadiran pelabuhan Depapre sebagai tol laut, juga dapat menekan tingkat kemahalan harga di provinsi tertimur Indonesia itu. Sebab, tujuan program tol laut adalah menekan dispartasi harga kebutuhan pokok.