Kata Papua

Pembentukan Sekolah Garuda Komitmen Pemerintah Tingkatkan Kompetensi Pemuda Indonesia - Kata Papua

Pembentukan Sekolah Garuda Komitmen Pemerintah Tingkatkan Kompetensi Pemuda Indonesia

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp

Pembentukan Sekolah Garuda Komitmen Pemerintah Tingkatkan Kompetensi Pemuda Indonesia

Jakarta – Pemerintah Republik Indonesia melalui program strategis nasional Sekolah Garuda, menunjukkan komitmen kuat dalam meningkatkan kompetensi pemuda Indonesia agar mampu bersaing di kancah global.

 

Program ini digagas langsung oleh Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka sebagai upaya nyata menyiapkan generasi unggul di bidang sains, teknologi, dan inovasi yang menjadi kunci kemajuan bangsa di abad ke-21.

 

Tepat satu tahun pemerintahannya, Presiden Prabowo menegaskan pentingnya Sekolah Garuda sebagai bagian dari program prioritas.

 

“Kita harus mencari anak-anak terpintar dari seluruh pelosok negeri, tidak hanya dari golongan menengah ke atas, tapi juga dari latar belakang ekonomi yang kurang beruntung,” tegas Prabowo.

 

Presiden menjelaskan bahwa Sekolah Garuda dirancang dengan standar internasional, menggunakan kurikulum International Baccalaureate (IB) yang memungkinkan lulusannya diterima di universitas terbaik dunia seperti Harvard, MIT, dan Oxford.

 

Menurutnya, kekayaan alam Indonesia, seperti mineral kritis dan rare earth, harus dikelola oleh para ilmuwan, insinyur, dan ahli teknologi dari dalam negeri.

 

“Masa depan bangsa kita tergantung pada kemampuan anak-anak pintar kita di bidang sains dan teknologi. Sekolah Garuda adalah investasi jangka panjang untuk mencetak para pemenang hadiah Nobel dan penggerak kemajuan bangsa,” tambahnya.

 

Program Sekolah Garuda terbagi dalam dua skema utama, yakni Sekolah Garuda Baru yang dibangun di wilayah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T), serta Sekolah Garuda Transformasi, yang mengintegrasikan sekolah unggulan yang sudah ada agar menerapkan standar global. Pemerintah menargetkan pembangunan 20 Sekolah Garuda Baru dan transformasi 80 sekolah hingga tahun 2029.

 

Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, Stella Christie, menegaskan bahwa program ini bukan hanya soal membangun gedung, tetapi juga membuka akses pendidikan berkualitas tanpa diskriminasi sosial ekonomi.

 

“Presiden percaya bahwa setiap pelosok Indonesia memiliki anak-anak cerdas luar biasa. Sekolah Garuda hadir untuk menjawab kebutuhan mereka dan menjamin pemerataan akses pendidikan,” ujar Stella.

 

Kehadiran Sekolah Garuda juga mendapat sambutan positif dari berbagai pihak. Wakil Ketua Komisi X DPR, Kurniasih Mufidayati, menyampaikan dukungannya terhadap program ini sebagai langkah strategis untuk menyongsong Indonesia Emas 2045.

 

“Sekolah Garuda memperkuat SDM Indonesia dengan kurikulum berbasis kompetensi dan standar internasional, serta beasiswa penuh untuk semua siswa berprestasi, tanpa memandang latar belakang,” ujar Kurniasih.

 

Namun, Kurniasih juga mengingatkan pentingnya menjaga keseimbangan dan perhatian terhadap sekolah reguler agar tidak menimbulkan kesenjangan pendidikan.

 

Program Sekolah Garuda, dengan sistem asrama, kurikulum internasional, dan fokus pada bidang STEM (Science, Technology, Engineering, Mathematics), diharapkan menjadi motor penggerak generasi muda Indonesia yang mampu bersaing secara global dan menjadi pilar utama dalam kemajuan bangsa. ***

Share:

Facebook
Twitter
Pinterest
LinkedIn
On Key

Related Posts