Kata Papua

Ternyata KST Papua Ikut Malak Kepala Suku untuk Beli Senjata Api - Kata Papua

Ternyata KST Papua Ikut Malak Kepala Suku untuk Beli Senjata Api

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp

Bejat dan kejam. Dua kata ini layak disematkan kepada Kelompok Separatis dan Teroris (KSTP) Papua. Mereka ternyata memeras para kepala desa maupun kepala suku untuk membayar upeti. Uang yang dikumpulkan tersebut dipakai untuk membeli senjata api (senpi).

Hal ini diungkapkan oleh Kasatgas Humas Nemangkawi Kombes Iqbal Alqudusy. Ia mengatakan, senpi yang dimiliki KSTP ada yang dirakit di Lumajang. Pun ada yang dibeli secara ilegal dari Filipina dan Papua Nugini.

“Dana tersebut berasal dari perampasan, perampokan serta pemerasan kepada kepala suku maupun dana desa di tiap desa yang dipaksa menyetor Rp 1 miliar per desa atau kampung,” katanya

Bahkan ada juga peran pemodal atau donatur sebagai suplier senjata ke para KKB Papua tersebut. Namanya Paniel Kogoya (41).

Sosok ini diketahui menghabiskan dana Rp 1,1 miliar untuk membeli empat pucuk senjata api. Sumber uang Paniel Kogoya dari Ges Gwijangge, anggota KKB Papua pimpinan Egianus Kogoya.

Share:

Facebook
Twitter
Pinterest
LinkedIn
On Key

Related Posts