Ficky, laki-laki 18 tahun, asyik menata biji-biji kopi yang telah dikemas dalam botol-botol kaca ke atas rak-rak kontainer di tempat usahanya di Jayapura, Papua.
Gelas-gelas kopi ditata pada posisinya, baik digantung maupun diletakan di atas rak. Mesin pembuat kopi dilap hingga mengkilap.
Kursi-kursi dan meja dilap bersih hingga tidak meninggalkan debu. Memasuki sore, bola-bola lampu dinyalakan, memancarkan cahaya kuning.
Semua ditata seindah mungkin, sebisa mungkin bisa meninggalkan kesan bagi pelanggan yang datang.
Bila pelanggan tiba, Ficky menghentikan pekerjaannya dan melayani mereka. Jika itu pelanggan baru, ia biasa mengajak berdiskusi terlebih dahulu, kemudian menawarkan pilihan minuman kopi yang dijual.
Jenis kopi yang dipakai adalah Arabica dan Robusta yang didatangkan dari Wamena dan Sorong, Papua. Dalam sebulan ia bisa menghabiskan kopi 5 sampai 6 kg.