Kata Papua

Antisipasi COVID-19 dari PNG, Pagar Pembatas akan Dibangun di Jalur Non Formal - Kata Papua

Antisipasi COVID-19 dari PNG, Pagar Pembatas akan Dibangun di Jalur Non Formal

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp

Mengantisipasi masuknya varian baru virus COVID-19 di daerah perbatasan Republik Indonesia (RI) dengan Papua Nugini (PNG), Badan Perbatasan dan Kerjasama Luar Negeri (BPKLN) Provinsi Papua akan membangun pagar pembatas di jalur-jalur non formal.

“Kami berencana akan membangun pagar dan pos lintas batas, agar warga yang keluar masuk bisa dipantau dengan baik, termasuk warga yang ada disana. Tak hanya itu, kami juga memperketat jalur-jalur non formal yang menjadi akses masuk warga untuk melakukan coccok tanam,” kata Kepala Dinas BPKLN Provinsi Papua, Suzana Wanggai di Kota Jayapura.

Manurut Suzana, selama ini masih banyak warga PNG yang memiliki kebun di wilayah Papua, demikian juga sebaliknya. Sehingga masyarakat inilah yang biasanya menggunakan jalur non formal itu.

“Terkait surat pelintas batas atau administrasi kependudukan bagi yang hendak melintas atau masuk ke Papua maupun sebaliknya, sudah dimiliki oleh warga tersebut. Namun karena ada pandemi, jalur formal ditutup. Sehingga kebanyakan menggunakan jalur non formal,” jelas Suzana.

Share:

Facebook
Twitter
Pinterest
LinkedIn
On Key

Related Posts