Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Papua Barat meliris data pengangguran di wilayahnya yang mengalami penurunan hingga 2.453 orang dalam kurun waktu satu tahun terakhir.
“Dalam setahun terakhir, secara absolut pengangguran berkurang sekitar 2.453 orang, Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) turun sebesar 0,60 persen, menjadi 6,18 persen pada Februari 2021 dibandingkan dengan Februari 2020. TPT tertinggi, terdapat pada penduduk dengan pendidikan tamatan Diploma I/II/III, yaitu 12,95 persen,” kata Kepala BPS Provinsi Papua Barat, Maritje Pattiwaellapia.
Maritje mencatat jumlah angkatan kerja di Papua Barat Februari 2021 mencapai 490.201 orang atau bertambah 7.178 orang dibandingkan Februari 2020. Sejalan dengan itu Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) sebesar 68,11 persen.
Sementara penduduk bekerja, jelas Maritje, sebanyak 459.890 orang, sebanyak 259.771 orang (56,49 persen) penduduk bekerja pada kegiatan informal. “Selama setahun terakhir, pekerja formal turun sebesar 0,75 persen poin dibanding Februari 2020,” terangnya.
